Kementerian Komunikasi dan Digital (Kominfo) tengah merancang peta jalan (roadmap) kecerdasan buatan (AI) untuk Indonesia. Roadmap ini ditargetkan rampung dalam tiga bulan dan akan diterapkan sepenuhnya dalam tiga tahun mendatang. Tujuannya adalah menciptakan tata kelola AI yang menyeluruh dan merata bagi seluruh lapisan masyarakat.
Wakil Menteri Kominfo, Nezar Patria, menjelaskan bahwa proses penyusunan roadmap melibatkan berbagai forum diskusi dan kerjasama dengan banyak pemangku kepentingan, termasuk organisasi dan perusahaan swasta. Diskusi-diskusi ini telah berlangsung di beberapa forum untuk memastikan roadmap AI mengakomodir berbagai perspektif dan kebutuhan.
Pemerintah akan menjadikan regulasi dari negara-negara maju sebagai referensi. Namun, fokus utama adalah menciptakan regulasi yang berbasis insentif dan fleksibel. Hal ini bertujuan untuk mendorong inovasi di bidang AI tanpa memberatkan pelaku industri dengan beban kepatuhan yang tinggi. Pemerintah ingin memastikan agar perkembangan AI di Indonesia tetap dinamis dan inovatif.
Nezar juga menekankan pentingnya studi yang telah dilakukan oleh berbagai lembaga terkait. Studi-studi tersebut memberikan rekomendasi berharga untuk membangun tata kelola AI yang lebih inklusif dan sesuai dengan konteks Indonesia. Pemetaan posisi Indonesia dalam perkembangan AI global menjadi hal krusial dalam perencanaan ini.
Tantangan Infrastruktur dan Pengembangan Talenta
Selain regulasi, pemerintah juga akan fokus mengatasi tantangan infrastruktur AI. Kebijakan yang inklusif akan diterapkan untuk menekan biaya kepatuhan (cost of compliance). Langkah ini penting untuk memastikan agar pengembangan dan penerapan AI dapat diakses oleh berbagai pihak, termasuk UMKM dan pelaku usaha skala kecil.
Kominfo juga akan gencar mendorong investasi dalam pengembangan talenta digital di bidang AI. Peningkatan kapasitas sumber daya manusia menjadi kunci keberhasilan implementasi roadmap AI. Hal ini membutuhkan kerjasama antara pemerintah, perguruan tinggi, dan sektor swasta.
Nezar menyatakan bahwa saat ini Indonesia masih berada di tahap awal pengembangan AI. Dua hal utama yang perlu diprioritaskan adalah penyelesaian tantangan infrastruktur dan pengembangan talenta. Setelah kedua hal tersebut terpenuhi, barulah Indonesia dapat melangkah lebih maju dalam pengembangan AI.
Roadmap AI: Jangka Waktu dan Implementasi
Direktur Kecerdasan Artifisial dan Ekosistem Teknologi Baru Direktorat Jenderal Ekosistem Digital Kementerian Kominfo, Aju Widya Sari, menjelaskan pentingnya penyelesaian roadmap dalam waktu singkat. Perkembangan teknologi AI yang sangat cepat mengharuskan langkah yang cepat dan tepat.
Aju menambahkan bahwa roadmap AI akan menjadi pedoman bagi kementerian dan lembaga lain dalam merumuskan kebijakan pengembangan, adopsi, dan pengawasan teknologi AI di sektor masing-masing. Roadmap ini diharapkan mampu menciptakan sinergi dan keselarasan dalam pengembangan AI di Indonesia.
Roadmap yang akan disusun ini bukan hanya sekedar dokumen, tetapi menjadi panduan komprehensif yang akan memandu Indonesia dalam memanfaatkan potensi AI secara bertanggung jawab dan berkelanjutan. Kominfo berkomitmen untuk melibatkan seluruh pemangku kepentingan dalam proses implementasi roadmap ini.
Pertimbangan Etika dan Keamanan
Dalam menyusun roadmap AI, aspek etika dan keamanan juga akan menjadi pertimbangan utama. Pemerintah akan memastikan bahwa pengembangan dan penggunaan AI di Indonesia selaras dengan nilai-nilai etika dan norma sosial. Perlindungan data pribadi dan pencegahan potensi penyalahgunaan AI juga akan menjadi fokus utama.
Kerjasama internasional juga akan menjadi bagian penting dalam strategi ini. Indonesia akan aktif berpartisipasi dalam forum-forum internasional terkait AI untuk berbagi pengalaman dan belajar dari praktik terbaik negara lain. Tujuannya adalah untuk memastikan agar Indonesia dapat bersaing secara global di bidang kecerdasan buatan.
Dengan perencanaan yang matang dan kerjasama yang kuat antar pemangku kepentingan, roadmap AI ini diharapkan mampu mendorong Indonesia untuk menjadi pemain kunci dalam era kecerdasan buatan, sekaligus memastikan pemanfaatan AI yang berdampak positif bagi masyarakat.





