Permasalahan pencampuran Pertamax dengan RON 90 baru-baru ini menjadi sorotan publik. Hal ini menyoroti pentingnya pemahaman mengenai angka oktan (RON) pada bahan bakar minyak (BBM) dan pengaruhnya terhadap performa mesin kendaraan.
Angka RON menunjukkan kemampuan bahan bakar untuk menahan tekanan sebelum terbakar secara spontan (knocking). Angka RON yang lebih tinggi menandakan bahan bakar lebih tahan terhadap knocking, sehingga lebih cocok untuk mesin dengan rasio kompresi tinggi. Pemilihan BBM yang tepat sangat penting untuk menjaga performa dan umur mesin.
Jenis BBM dan Karakteristiknya
Berikut penjelasan detail mengenai beberapa jenis BBM yang umum dijumpai di SPBU, dibandingkan dengan analogi makanan untuk memudahkan pemahaman:
1. Pertalite (RON 90)
Pertalite dapat dianggap sebagai “nasi putih” – bahan bakar pokok yang cocok untuk banyak kendaraan di Indonesia. Dengan RON 90, Pertalite merupakan peningkatan dari Premium. Rekomendasi penggunaannya adalah untuk kendaraan dengan rasio kompresi 9:1 hingga 10:1, cocok untuk mobil harian dengan kebutuhan standar. Pertalite juga relatif ramah lingkungan dibandingkan dengan BBM jenis lain yang lebih rendah RON-nya.
Keunggulan Pertalite adalah harganya yang relatif terjangkau. Namun, kinerjanya mungkin kurang optimal dibandingkan BBM dengan RON lebih tinggi, terutama pada kendaraan dengan spesifikasi mesin yang lebih modern.
2. Pertamax (RON 92)
Pertamax ibarat “makanan bergizi seimbang”. Cocok untuk kendaraan dengan rasio kompresi 10:1 hingga 11:1, terutama mobil modern dengan teknologi EFI (Electronic Fuel Injection). Dengan RON 92, Pertamax memberikan tenaga dan respon mesin yang lebih baik. Penggunaan Pertamax berkontribusi pada peningkatan efisiensi bahan bakar dan umur mesin yang lebih panjang.
Meskipun harganya lebih mahal dari Pertalite, peningkatan performa dan efisiensi bahan bakar yang diberikan bisa sebanding dengan biaya tambahan.
3. Pertamax Green 95 (RON 95)
Pertamax Green 95 adalah pilihan yang ramah lingkungan. Seperti “makanan organik”, BBM ini mengandung bioetanol, sehingga mengurangi emisi gas buang. RON 95-nya memberikan performa yang optimal untuk kendaraan dengan rasio kompresi 11:1 hingga 12:1. Performa yang dihasilkan lebih baik lagi daripada Pertamax.
Pemilihan Pertamax Green 95 mencerminkan kepedulian terhadap lingkungan tanpa mengorbankan performa mesin. Harganya cenderung lebih mahal dibandingkan Pertamax, namun memberikan nilai tambah berupa dampak positif lingkungan.
4. Pertamax Turbo (RON 98)
Pertamax Turbo adalah “makanan mewah” untuk mobil-mobil berperforma tinggi. Dengan RON 98 dan teknologi Ignition Boost Formula, BBM ini memberikan tenaga maksimal dan membersihkan mesin dari kotoran. Cocok untuk kendaraan dengan rasio kompresi 11:1 hingga 13:1, terutama mobil sport dan kendaraan high performance lainnya.
Pertamax Turbo memberikan performa terbaik namun dengan harga yang paling tinggi. Hanya direkomendasikan untuk kendaraan yang memang dirancang untuk menggunakan BBM dengan RON setinggi itu.
Tips Memilih BBM yang Tepat
Memilih BBM yang tepat sangat penting untuk menjaga performa dan kesehatan mesin kendaraan Anda. Berikut beberapa tipsnya:
Menggunakan BBM yang sesuai dengan spesifikasi mesin sangat penting. Kekurangan RON dapat menyebabkan knocking (suara ketukan di mesin) yang merusak komponen mesin. Sebaliknya, penggunaan BBM dengan RON yang terlalu tinggi hanya akan membuang-buang uang tanpa memberikan peningkatan performa yang signifikan.
Dengan memahami karakteristik masing-masing jenis BBM dan mengikuti tips di atas, Anda dapat memilih BBM yang tepat untuk kendaraan Anda, memastikan performa optimal dan menjaga kesehatan mesin dalam jangka panjang.





